UPAYA RESISTENSI KEBUDAYAAN BALI TERHADAP PROSES GLOBALISASI BUDAYA
ABSTRAK
Penelitian ini mengkaji dan menganalisis pengaruh globalisasi yang dibawa oleh wisatawan mancanegara yang berkunjung ke Bali, menyebabkan masyarakat bertemu dengan berbagai macam budaya dari seluruh dunia. Pengaruh tersebut memungkinkan terjadinya perubahan sosial budaya antara budaya asing dan budaya lokal. Perubahan ini terjadi karena gelombang globalisasi membawa dan memperkenalkan nilai-nilai baru dalam lingkungan budaya Bali. Globalisasi dikhawatirkan bisa menggerus identitas budaya sehingga dibutuhkan sebuah upaya dalam mengantisipasi pengaruh buruk yang dibawa oleh globalisasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana ketahanan budaya Bali terhadap arus globalisasi yang akan mempengaruhi kebudayaan Bali. Penelitin ini menggunakan teori globalisasi, teori komodifikasi dan teori strategi. Dalam penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan sumber primer dan sekunder. Sumber tersebut diperoleh dari wawancara dengan pihak terkait, buku, jurnal, situs web, dan media massa, selanjutnya data tersebut dijabarkan secara deskriptif. Dari hasil penelitian ini, dapat disimpulkan bahwa masyarakat Bali menggunakan strategi kompromi untuk mempertahankan keaslian budayanya dari arus globalisasi. Hal ini didukung oleh masyarakat Bali yang memiliki sifat terbuka dan fleksibel menerima segala jenis pengaruh asing secara selektif dan adaptif. Masyarakatnya yang selalu kreatif dalam menghadapi perubahan membuat adat, kesenian dan ritual keagamaan tetap lestari dan selalu terjaga.
Kata kunci: globalisasi, komodifikasi, strategi, kebudayaan, resistensi
Detail Information
Citation
. (2021).UPAYA RESISTENSI KEBUDAYAAN BALI TERHADAP PROSES GLOBALISASI BUDAYA.(Electronic Thesis or Dissertation). Retrieved from https://localhost/etd